Oleh_@Ratu Eka Bkj, GERMUSIA
Padahal, kesuksesan itu tidak diukur dengan kamu sekolah di Favorite atau bukan, tidak diukur seberapa bagus nilaimu.
Kesuksesan itu diukur seberapa kamu Kreatif dan Inovatif, Sugesti Positif, dan Kemampuan Komunikasi maupun Jaringan Relasi.
Lihat, para petinggi-petinggi orang Berpengaruh di sana. Mereka kebanyakan sekolah di tempat biasa, ada yang di DO.
Contohnya =
1) Mark Zuckerberg, di DO dari kampus-nya dan tidak lulus S1 = Justru menjadi Pengusaha Digital Paling Berpengaruh dan Terkaya di Dunia. Founder Facebook.
2) Bill Gates, Tidak Lulus S1 = Justru menjadi Pengusaha Teknologi Terkaya, Berpengaruh, dan Terloyal di Dunia. Founder Microsoft.
3) Ratu Elizabeth II, tidak mengikuti Pendidikan Formal = Justru menhttpjadi Ratu / Kepala Negara di Inggris Paling Terlama Berkuasa, Paling Berpengaruh, dan Memajukan Inggris.
4) Thomas Edison, dianggap Idiot = Justru menjadi orang Berpengaruh sepanjang masa, dengan karya Lampunya.
5) Bob Sadino, tidak sekolah tinggi = Justru menjadi Pengusaha Kaya dan Inspiratif di Indonesia dengan Mall-nya.
6) Megawati Soekarnoputri, tidak lulus S1 = Justru jadi Presiden Indonesia, dan Menjadi Pimpinan Partai paling Berpengaruh dan Berkuasa hingga saat ini.
JADI,
Nggak perlu lah ribut-ribut soal Zonasi.
Kalau mau anak Anda sukses, ajari anak Anda untuk =
1) Kreatif dan Inovatif
2) Sugesti Positif
3) Dermawan
4) Banyak Jaringan / Berorganisasi
5) Mahir Komunikasi
DUKUNG SITUS INI YA PEMIRSA, SUPAYA KAMI SEMANGAT UPLOAD CONTENT DAN BERBAGI ILMU SERTA MANFAAT.
DONASI DAPAT MELALUI BERIKUT INI =
0177-01-042715-50-9
EKA APRILIA.... BRI...
0895367203860
EKA APRILIA, OVO
No comments:
Post a Comment